Bula, CakraNEWS.ID – Pemerintah Kecamatan Seram Timur terus menunjukkan komitmen kuat dalam memastikan kebijakan penyaluran bantuan pemerintah berjalan sesuai aturan dan tepat sasaran.
Hal ini tercermin dari kehadiran langsung Camat Seram Timur, Said Awat Alhamid, dalam kegiatan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Ekstrem yang berlangsung di Negeri Administratif Kellu, Kecamatan Seram Timur, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), pada Minggu (22/6/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Negeri Kellu tersebut turut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Kepala Negeri Administratif Kellu, Hj. Nur Zatia Rumakway, perangkat desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, serta para keluarga penerima manfaat (KPM). Kehadiran unsur TNI dan Polri memberikan jaminan keamanan serta mengawal proses penyaluran agar berjalan tertib dan kondusif.
Penyaluran BLT Ekstrem kali ini menyasar masyarakat dalam kategori miskin ekstrem, lansia tidak produktif, serta penyandang disabilitas. Setiap KPM menerima bantuan sebesar Rp300.000 sesuai dengan petunjuk teknis penggunaan Dana Desa Tahun Anggaran 2025. Bantuan ini diharapkan mampu menopang kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat yang berada dalam kondisi ekonomi rentan.
Dalam keterangannya kepada awak media, Camat Seram Timur Said Awat Alhamid menyampaikan apresiasi atas kinerja Pemerintah Desa Negeri Kellu yang telah melaksanakan penyaluran dengan tertib, disiplin, dan sesuai dengan mekanisme yang ditetapkan.
“Kami mengapresiasi Pemerintah Desa yang telah menyelenggarakan penyaluran ini sesuai jadwal. Kami juga melakukan pengecekan langsung terhadap dokumen administrasi seperti daftar hadir, bukti penerimaan, dan dokumentasi lainnya sebagai bagian dari pertanggungjawaban kegiatan,” ujar Alhamid.
Tak hanya itu, dirinya juga mengingatkan agar Pemerintah Desa segera menyelesaikan laporan pertanggungjawaban (SPJ) pasca penyaluran, untuk menghindari kendala dalam proses pelaporan di tingkat kecamatan maupun kabupaten.
“Dokumen-dokumen tersebut sangat penting agar proses pencairan dan pelaporan tahap berikutnya bisa berjalan lancar, transparan, dan tidak menimbulkan persoalan administratif di kemudian hari,” tegasnya.
Sementara itu, Pj. Kepala Negeri Kellu Hj. Nur Zatia Rumakway mengungkapkan bahwa data penerima manfaat telah melalui proses validasi secara ketat. Verifikasi dilakukan bersama tim desa untuk memastikan penerima benar-benar memenuhi kriteria yang telah ditentukan dalam regulasi nasional.
“Kami pastikan bahwa penerima telah melalui proses verifikasi. Ini kami lakukan agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan benar-benar menyentuh masyarakat yang membutuhkan,” ujar Rumakway.
Suasana penyaluran berjalan aman dan lancar. Para penerima bantuan terlihat antusias dan menyampaikan rasa syukur atas bantuan tunai yang diterima. Mereka berharap bantuan ini terus hadir sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi masyarakat ekonomi lemah di wilayah pedesaan.
Kegiatan monitoring dan evaluasi seperti ini menjadi bagian penting dari upaya pengawasan dan pembinaan yang dilakukan oleh Camat terhadap pelaksanaan program-program berbasis Dana Desa. Dengan keterlibatan aktif pemerintah kecamatan, diharapkan setiap program yang dijalankan oleh desa dapat benar-benar memberi dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.***CNI-06