Dari Bursel Maluku Untuk Indonesia, Menteri BUMN Serahkan Penghargaan APKSI ke Bupati

News Tak Berkategori

Jakarta, CakraNEWS.ID– Bupati Kabupaten Buru Selatan (Bursel) Safitri Malik Soulissa menerima penghargaan langsung dari Mentri BUMN Erick Thohir atas prestasi pengembangan daerah dengan komoditi khusus di Indonesia.

Penghargaan tersebut diserah terimakan dalam agenda penutupan APAKSI Otonom Expo 2021 di Jakarta.

Penyelenggaraan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Otonomi Expo 2021 berlangsung sukses. Selama tiga hari kegiatan itu diwarnai pameran dari berbagai kabupaten di Indonesia.

Khusus kabupaten Bursel, pemerintahan kabupaten Buru Selatan dibawah nahkoda istri politisi kenamaan Tagop Soulissa menonjolkan komoditi khusus dan berhasil menggait direktur APAKSI, Sarman Simanjorang beserta jajarannya hingga menteri BUMN Erick.

Dalam sambutannya, Erick menjelaskan dampak pandemi COVID-19 yang telah menghancurkan setiap sendi kehidupan, termasuk perekonomian. Ia pun mendorong daerah turut membantu membangkitkan ekonomi rakyat, termasuk UMKM.

“Kita tidak bisa menyalahkan siapa-siapa, ini rahasia Allah SWT, tapi tentu kita harus mengintervensi keadaan, berpihak pada keadaan, tentu kita-kita yang diberi amanah sebagai pemerintah pusat ,daerah atau siapa pun yang memangku kebijakan, karena suka tidak suka, UMKM, ekonomi rakyat ini yang harus dibangkitkan. Sebagai pimpinan tidak boleh terlenggu dengan siutuasi yang bertahan tapi kita juga memastikan mendorong supaya bangkit,” ujarnya.

Untuk membantu membangkitkan perekonomian itu, Erick meminta daerah membuat road map dan memetakan potensi industri daerah masing-masing.

“Oleh karena itu saya mengajak pemimpin daerah harus menyadari road map ke depan, karena tadi (akibat pandemi) ada (industri) yang hilang dan tumbuh. Kalau pemangku kebijakan daerah tidak memetakan kekuatan masing-masing daerah, itu yang bisa membahayakan industri daerah yang tidak tumbuh,” jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Eksekutif APKASI sekaligus Ketua Pelaksana APKASI Otonomi Expo 2021, Sarman mengatakan, upaya membangkitkan dan mempercepat perekonomian daerah memang membutuhkan kerja sama semua pihak.

“Untuk mempercepat perekonomian daerah adalah kewajiban semua pihak. Kami mempertemukan semua stakeholder, baik pembuat kebijakan pusat, daerah, dan pelaku usaha,” ujarnya.

Sarman mengatakan, dalam APKASI Otonomi Expo 2021, terselenggara berbagai forum diskusi dan pertemuan yang membahas solusi membangkitkan perekonomian nasional dan daerah. Kegiatan ini diikuti pemkab, investor, KADIN, dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

“Forum berjalan baik, diskusi yang bermanfaat untuk mencari solusi bangsa bangkit bersama dalam memperbaiki perekonomian nasional,” jelasnya.

“Kemudian business matching, mempertemukan buyer, investor, dan daerah, kegiatan yang baru pertama dilakukan secara virtual ini diikuti oleh 25 pemkab, dari buyer investor hadir 18 perusahaan dari KADIN, HIPMI, dan lain-lain, mudah-mudahan ada keberlanjutan ke tahap selanjutnya,” imbuhnya.

Ketua Umum APKASI, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, menambahkan penyelenggaraan APKASI Otonomi Expo 2021 diharapkan bisa segera membangkitkan perekonomian daerah dan nasional. Menurutnya, kegiatan ini telah mendorong transaksi ekonomi yang cukup baik.

“Alhamdulillah dalam pameran yang digelar sejak Rabu, 20 Oktober 2021, kita berhasil mencatat transaksi yang cukup bagus, kemarin ada di Bantaeng, Sulawesi Selatan, 11,3 triliun terkait pembangunan pabrik biji nikel, lalu kesepakatan investasi senilai 200 juta USD untuk pengembangan industri hijau,” terang Bupati Dharmasraya ini.

Ia juga menyampaikan kolaborasi yang baik antara pemkab, HIPMI, dan KADIN dalam peningkatan ekonomi daerah dan perizinan investasi.

“Alhamdulilah kami sudah melakukan MoU dengan HIPMI dan KADIN dalam pemulihan ekonomi di daerah, kita mesti menciptakan iklim investasi yang baik di daerah dengan kepastian perizinan dan permudah dalam berusaha,” pungkasnya.

Dalam penutupan APKASI Otonomi Expo 2021 ini, turut diumumkan kabupaten-kabupaten yang menerima penghargaan atas partisipasinya selama pameran. Ada 8 kategori penghargaan yang diberikan, berikut rinciannya:

Kabupaten Komoditi Khusus
Buru Selatan
Banggai Laut
Blitar, Jawa Timur

Stand Kabupaten Kategori Kreatif
Bogor, Jawa Barat
Trenggalek, Jawa Timur
Pringsewu, lampung

Kabupaten Kategori Inspiratif
Tanggamus, Lampung
Garut, Jawa Barat
Bantaeng, Sulawesi Selatan

Kabupaten Kategori Komunikatif
Jember, Jawa Timur
Tangerang, Banten
Serang, Banten

Kabupaten Kategori Special Design
Jember, Jawa Timur
Sukabumi, Jawa Barat
Kolaka, Sulawesi Tenggara

Kabupaten Kategori Inovatif
Halmahera Tengah, Maluku Utara
Kuningan, Jawa Barat
Sijunjung, Sumatera Barat

Kabupaten Favorit
Dharmasraya, Sumatera Barat

Kabupaten Juara Umum: Jember, Jawa Timur. *** CNI-04/kumparan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *