Site icon Cakra News

Dorong Profesionalisme, CPNS Ditjenpas Maluku Diminta Kembangkan Teknologi Keamanan di Lapas

Wahai, CakraNEWS.ID– Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024 di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku didorong untuk mengembangkan inovasi dalam sistem keamanan elektronik di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan).

Imbauan ini disampaikan Kepala Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, saat menjadi narasumber dalam kegiatan pembekalan bagi 85 CPNS baru di wilayah tersebut.

“Modernisasi sistem keamanan melalui pemanfaatan teknologi elektronik merupakan kebutuhan mendesak guna meningkatkan efektivitas pengawasan serta pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan,” ujar Tersih dalam pemaparannya.

Ia menekankan bahwa transformasi digital merupakan salah satu solusi yang diinisiasi oleh pemerintah untuk mengatasi keterbatasan pengawasan akibat terbatasnya jumlah sumber daya manusia (SDM) di Lapas dan Rutan.

“Penggunaan teknologi bukan sekadar bentuk modernisasi, tetapi merupakan solusi strategis untuk mengimbangi keterbatasan SDM dalam pengawasan, terutama pada unit yang mengalami overkapasitas,” tambahnya.

Tersih menjelaskan bahwa terdapat empat komponen utama dalam sistem keamanan elektronik yang idealnya dimiliki oleh setiap UPT Pemasyarakatan, yaitu Closed Circuit Television (CCTV), sistem alarm, sistem interkom, dan sistem kontrol pintu elektronik.

“Sebagian besar UPT Pemasyarakatan di Maluku telah menerapkan CCTV. Beberapa, seperti Rutan Masohi, juga telah menggunakan sistem alarm dan interkom. Sementara itu, Lapas Tual bahkan telah menerapkan sistem kontrol pintu berbasis biometrik dengan sidik jari dan kartu akses. Ini merupakan kemajuan signifikan yang patut diadopsi oleh UPT lainnya,” jelasnya.

Menutup sesi pembekalan, Tersih mengajak para CPNS untuk menjadi agen perubahan yang berintegritas dan profesional dalam mendukung reformasi pemasyarakatan, khususnya melalui inovasi teknologi keamanan.

“Terima kasih atas materi yang sangat bermanfaat ini. Semoga dapat menjadi pedoman dalam menjalankan tugas serta referensi dalam pelatihan dasar kami,” ungkap salah satu CPNS, Janry Batlajery.***

Exit mobile version