Site icon Cakra News

Operasi Katarak Gratis Polda Kepri, Selamatkan 152 Masyarakat Kepri Dari Kebutaan Penglihatan

Kepri,CakraNEWS.ID- Meneladani sikap rela berkorban perjuangan para Pahlawan 10 November, dilakukan oleh Kepolisian Daerah Kepulauan Riau bersama tim dokter spesialis mata dengan melakukan operasi katarak gratis kepada masyarakat Kepri. Pelaksanaan operasi katarak gratis yang berlangsung di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri, Sabtu (9/11/2019) melibatkan tim dokter spesialis mata berjumlah 12 orang yang di ketuai oleh dr Andreas Sofyandi dengan pasien operasi katarak sebanyak 148 orang.

Selaku ketua tim pelaksanaan operasi katarak, dr Andreas Sofyandi dalam sambutannya mengatakan, kegiatan operasi katarak gratis Polda Kepri yang bersama tim dokter mata merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di Kepri beberapa kali.

“Kegiatan operasi katarak gratis ini merupakan keinginan Pa Kapolda  dan jajaran Polda Kepri untuk berada ditengah-tengah masyarakat Kepri. Ini sangat menarik bagi kami, bahwa ada Polisi ditengah-tengah masyarakat dengan kepedulian akan permasalahan kesehatan mata,” tutur Sofyandi.

Sofyandi mengakui, dalam pelaksanaan operasi katarak, tim dokter spesialis mata menemukan banyak penderita yang terlambat untuk melakukan pengobatan terhadap masalah kesehatan mata.

“Hal menarik dalam melakukan operasi  mata, kami tim dokter menemukan beberapa pasien yang total matanya tidak bisa melihat, jalannya di tuntun. Namun di hari ini ada satu kegembiraan bagi kami bahwa semua pasien yang menjalani operasi katarak bisa kembali pulih dan melihat,” ungkap Sofyandi.

Ia menuturkan, operasi katarak gratis Polda Kepri, melibatkan sebanyak 141 pasien mata, dengan pasien yang menjalani operasi sebanyak 138 pasien dengan 3 pasien menjalani operasi  2 mata.

“Memang kita ketahui bahwa keterbatasan fasilitas kamar operasi, sehingga proses operasi berjalan sedik lama hingga dapat di selesaikan pada pukul 22.00 WIB. Biasanya proses opersi 300 mata hanya bisa di selesaikan dengan pukul 17.00 WIB,” Akuinya.

Disisi lain, mengawali sambutannya, Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto,S.IK menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi terhadap pelayanan yang diberikan oleh dr Andreas Sofyandi bersama 12 tim dokter spesialis mata yang telah membantu jalannya pelaksanaan operasi katarak gratis Polda Kepri.

“Saya Kapolda Kepri, menyampaikan terima kasih kepada dr Andrian Sofyandi dan rekan-rekan dokter spesialis mata, satu kata ‘Luar Biasa’. Berbicara katarak, berbicara operasi yang sepenuhnya di dukung oleh dr Andreas bersama tim medis yang berjumlah 12 dokter spesialis,” tutur Kapolda Kepri.

Jenderal dua bintang itu mengatakan, berbicara katarak, dari per 2 Juta penduduk Indonesi, 1,5% menderita katarak. 50% diantaranya berpotensi Buta. Katarak sendiri secara harfiah berasal dari bahasa Yunani “Katarakta” artinya air terjun. Ternyata air terjun itu ada kabut yang dianalogikan dengan penderita katarak sehingga tidak bisa melihat

“Secara keseluruhan bila pasien operasi kataraknya berjumlah 141 pasien, bila di hitung secara total, tim dokter spesialis mata yang melakukan operasi ini telah menyelamatkan sebanyak 17.710 mata,”ungkap Kapolda.

Mantan Kapolda Maluku itu mengatakan,secara keseluruhan ada 334 pasien yang mendaftar untuk operasi katarak, yang tidak memenuhi syarat ada 182, pasien memenuhi syararat 152. Dengan perincian untuk pasien laki-laki berjumlah 81 orang, pasien perempuan 71 orang. Untuk pasien katarak dari Polresta Barelang sebanyak 97 orang, pasien laki-laki 49 orang, pasien perempuan 48 orang, pasien katarak dari Polres Karimun sebanyak 47 orang, pasien laki-laki 42 orang, perempuan 15 orang, pasien dari Polres Bintan sebanyak 8 oran,pasien laki-laki 4 orang dan perempuan 4 orang. Dari Polres Tanjungpinang 6 orang pasien, 4 orang laki-laki dan 2 orang perempuan, dari Polres Lingga 4 orang pasien katarak, pasien laki-laki 2 dan 2 pasien perempuan. (CNI-01)  

 

Exit mobile version