Presiden RI Bersama Kapolri Dan Panglima TNI, Penerima Pertama Suntikan Vaksin Covid-19 Sinovac

Nasional

CakraNEWS.ID- Presiden RI, Ir Joko Widodo, menjadi orang pertama di Indonesia, yang menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac oleh tim dokter Kepresidenan.

“Alhamdulillah, saya baru saja menerima suntikan vaksin Covid-19 Sinovac,”ucap Presiden melalui ciutan akun Facebooknya.

Presiden mengatakan, Vaksin ini baru disuntikkan setelah BPOM mengeluarkan izin penggunaan darurat. Hasil evaluasi BPOM menunjukkan, Sinovac memiliki efikasi sebesar 65,3 persen, lebih tinggi dari standar WHO yaitu 50 persen. Sebelumnya, Majelis Ulama Indonesia juga telah menyatakan, vaksin Sinovac halal untuk digunakan.

“Saya telah memerintahkan agar vaksinasi Covid-19 segera mulai dilaksanakan di seluruh Tanah Air,”tutur Presiden Joko Widodo.

Selain Presiden, penyuntikan vaksin Covid-19 Sinovac yang dilakukan oleh tim dokter Kepresidenan, juga di ikuti langsung oleh Kapolri, Jenderal Polisi Idam Azis dan Panglima TNI, Marsekal TNI, Hadi Tjahjanto serta beberapa Pejabat Negara lainnya, pada Rabu (13/1/2021)

“Saya adalah orang yang pertama di Polri untuk melaksanakan vaksin,” ucap Kapolri saat ditemui Wartawan usai di suntik vaksin

Kapolri berharap pelaksanaan vaksinasi tersebut dapat disaksikan seluruh jajarannya dari Sabang hingga Merauke.

Dengan demikian, anggotanya diharapkan tidak ragu-ragu terhadap proses vaksin Covid-19 itu.

Kapolri mengatakam, pelaksaan vaksinasi perdana ini juga membawa pesan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

“Bahwa kita semua harus melaksanakan vaksinasi agar kita secepatnya keluar dari situasi pandemi Covid-19 yang sedang melanda,”  himbau Kapolri

Senada dengan Kapolri, Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto juga meminta kepada seluruh prajurit TNI dan masyarakat agar turut serta mensukseskan program vaksinasi Covid-19. Ia berharap masyarakat mengikuti vaksinasi agar bisa terhindar dari paparan Covid-19.

“Saya juga berharap kepada seluruh prajurit TNI dan masyarakat untuk juga mengikuti dan menyukseskan program vaksinasi agar kita segera terlepas dari bahaya pandemi Covid-19,” tuturnya.

Adapun penyuntikan vaksin kepada Presiden bakal menandai dimulainya tahapan vaksinasi Covid-19 di Indonesia yang rencananya akan memakan waktu 15 bulan. (CNI-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *