Tim SAR Gabungan, Temukan Serpihan Bangkai Pesawat Sriwijaya Air Dan Potongan Tubuh Korban

Militer Polri

CakraNEWS.ID- Tim gabungan SAR dan penyelam dari Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri didukung oleh penyelam dari pasukan Pelopor Korps Brimob Polri dan Ditpolairud Polda Metro Jaya pada pukul 13.29 Wib telah berhasil menemukan beberapa serpihan baik dari tubuh korban dan serpihan badan pesawat di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang Minggu, (10/1/2021).

“Tim SAR gabungan tersebut berhasil menemukan serpihan badan pesawat dengan warna biru tua, biru muda, putih dan merah. Kemungkinan identik dengan pesawat yang sedang kita lakukan pencarian dan tubuh korban berupa tangan sebelah kiri dengan jari utuh 5, kelingking menggunakan pewarna kuku serta properti lain berupa kaos wanita berwarna pink pada kedalaman 20 meter,”ucap Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri, Brigjen Mohammad Yassin Kosasih, S.I.K, M.Si, dalam Pers releasenya,pada Senin (11/1/2021).

Baca Juga:Pencaharian Pesawat Sriwijaya Air, Korpolairud Baharkam Polri Kerahkan 9 Armada Kapal Dan 4 Pesawat Helli

Yassin mengatakan, serpihan badan pesawat dan potongan tubuh korban yang ditemukan tim SAR gabungan, dibawa dan akan di identifikasi. Namun tim SAR gabungan, masih menunggu dari tim penyelam lainnya, jika menemukan lagi serpihan atau badan pesawat dan akan langsung di kirim ke JICT.

“Tim SAR masih terus mengupayakan untuk pencahrian dikarenakan cuaca saat ini sudah mulai bergelombang. Namun tim penyelam kami masih sanggup melakukan pencaharian. Namun ada sedikit kendala bahwa visibility atau jarak pandang di bawah air akan sedikit berpengaruh terhadap pencaharian karena keruhnya air, tapi kami yakini bahwa di sekitar Pulau Laki dan Pulau Lancang ini masih terdapat serpihan dari badan pesawat yang kami yakini adalah Sriwijaya Air SJ182,” tutur Yassin.

Yassin mengatakan, tim SAR akan kembali ke titik awal dan akan melebar ke luar dari titik awal pencaharian dari 0 sampai 5 Mile.

“Evakuasi hari ini tertuju pada cuaca tapi nanti kita putuskan pukul 17.00 WIB semua penyelam harus sudah naik dan melaksanakan evaluasi dan pukul 07.00 WIB esok hari kembali melaksanakan SAR,” tutup Dirpolair. (CNI-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *