Site icon Cakra News

GPM Menapaki Satu Abad Pelayanan, Wawali Ambon: Sebuah Kesaksian Iman dan Pengabdian

Ely Toisutta harap gereja dan pemerintah terus berkolaborasi wujudkan kesejahteraan berkeadilan

Ambon, CakraNEWS.ID— Wakil Wali Kota Ambon, Ely Toisutta, menyatakan rasa bangga atas perjalanan panjang Gereja Protestan Maluku (GPM) yang kini menapaki usia menuju satu abad pelayanan. Ia menilai, eksistensi GPM bukan hanya di Maluku, tetapi juga menjangkau Maluku Utara, menjadi bukti nyata komitmen gereja dalam melayani umat dengan kasih dan ketulusan.

“Menuju satu abad pelayanan tentu bukan hal yang mudah, karena ada banyak tantangan yang dihadapi. Namun, GPM telah menunjukkan eksistensinya dalam pelayanan terhadap umat,” ujar Ely Toisutta kepada wartawan di Ambon, Kamis (16/10/2025).

Menurutnya, tiga tugas pokok gereja—Diakonia, Marturia, dan Koinonia—memiliki makna mendalam dalam menata dan melayani kehidupan umat.

“Ketiga tugas ini saling terkait dan merupakan panggilan mendasar gereja untuk memuliakan Tuhan Sang Pencipta serta membawa berkat bagi sesama,” ujarnya.

Ely menyebut perjalanan panjang GPM sebagai kesaksian iman yang penuh makna. Hampir satu abad, gereja ini bertahan dan berkembang di tengah dinamika sejarah, sosial, dan budaya Maluku, tetap menjadi terang dan garam bagi masyarakat.

“Gereja ini lahir, bertumbuh, dan terus berkarya di tengah-tengah masyarakat Maluku dengan segala pergumulan yang menyertainya,” kata Ely.

Ia berharap semangat pelayanan tersebut dapat terwujud dalam setiap program yang dihasilkan dari Sidang ke-39 Sinode GPM, yang akan berlangsung pada 19–25 Oktober 2025, dengan Klasis GPM Pulau Ambon sebagai tuan rumah.

“Gereja dan pemerintah harus berjalan seiring, untuk menghadirkan kesejahteraan yang berkeadilan bagi seluruh masyarakat Maluku, khususnya di Kota Ambon,” harapnya.

Ely juga menekankan bahwa kerendahan hati adalah dasar dari pelayanan yang sejati.

“Hanya dengan hati yang dipenuhi kasih Kristus, umat mampu melayani tanpa pamrih, menopang sesama, dan bersama-sama membangun tubuh Kristus yang hidup,” ujarnya.

Menutup sambutannya, Wawali Ambon mengajak seluruh umat GPM untuk terus memberi diri dalam pelayanan yang tulus.

“Dalam pelayanan ini, umat dipanggil bukan hanya untuk hadir, tetapi juga untuk memberi diri dengan tulus sebagai pekerja di kebun anggur Tuhan. Selamat bersidang bagi seluruh peserta Sidang ke-39 Sinode GPM. Semoga lahir program-program yang memperkuat iman dan kesejahteraan umat,” tandasnya.***

Exit mobile version