Geser, CakraNEWS.ID — Dalam langkah awal masa jabatannya, Camat Kecamatan Seram Timur, Said Awat Alhamid, menunjukkan komitmen tinggi terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat desa dengan menghadiri dan memimpin langsung rangkaian Musyawarah Desa Khusus untuk Pembentukan Koperasi Merah Putih (KMP) di beberapa desa pesisir, Rabu (28/5/2025).
Kegiatan perdana ini diawali dari Negeri Kilfura, dan dilanjutkan ke Desa Kiltai, Kefing, dan Kellu seluruhnya dijangkau menggunakan speed boat, mengingat karakteristik wilayah Seram Timur sebagai daerah kepulauan.
Di setiap desa yang disambangi, Camat Said tidak hanya hadir, tetapi juga aktif berdialog dan memberikan arahan langsung dalam musyawarah pembentukan koperasi.
Dalam sambutannya di Desa Kilfura, Camat Said menegaskan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan bagian dari program strategis nasional yang diturunkan hingga ke level desa. Hal ini sesuai dengan mandat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, yang menempatkan koperasi sebagai tulang punggung ekonomi kerakyatan.
Ia menambahkan bahwa koperasi harus menjadi sarana yang mampu menggerakkan potensi lokal, menciptakan lapangan kerja, memperluas akses pembiayaan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara berkelanjutan.
Kehadiran Camat disambut hangat oleh masyarakat di tiap desa. Di Kilfura, Said dijemput langsung oleh warga dan dikalungkan bunga sebagai simbol penghormatan. Kepala Desa Kilfura, Jamal Pampanua, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan perdana Camat baru tersebut.
“Ini merupakan kunjungan pertama beliau di Seram Timur dan langsung ke desa kami. Ini langkah awal yang sangat baik untuk membangun sinergi dari awal kepemimpinan,” tutur Jamal.
Setelah dari Kilfura, Camat Said melanjutkan perjalanan ke Desa Kiltai. Menariknya, meski agenda baru dijadwalkan pukul 16.00 WIT, Camat sudah tiba lebih awal pada pukul 13.00 WIT. Ia bahkan menunggu kehadiran warga sebelum acara dimulai, sebuah gestur yang diapresiasi karena menunjukkan kesungguhan dalam menjalankan amanah.
Kunjungan ke Desa Kefing membawa nuansa emosional tersendiri bagi Said Awat Alhamid. Ia mengenang masa kecilnya di desa tersebut, tempat di mana ia tumbuh dan dibesarkan. Dalam arahannya singkat, ia menyampaikan bahwa pengabdian ini adalah bagian dari takdir yang dipercayakan oleh masyarakat dan restu orang tua.
“Beta (saya) ini sebagian dari orang Kefing. Ini adalah bentuk pengabdian kembali ke tanah kelahiran orang tua saya. Saya percaya, dengan kolaborasi dan dukungan masyarakat, beban seberat apapun bisa terasa ringan,” ujarnya penuh semangat.
Kegiatan serupa dilanjutkan ke Desa Kellu. Di sana, Camat kembali menyampaikan pentingnya dukungan dari seluruh elemen masyarakat mulai dari pemerintah desa, tokoh agama, tokoh adat, pemuda, hingga perempuan untuk bersama-sama membangun ekonomi desa melalui koperasi.
“Mari jadikan Koperasi Merah Putih sebagai rumah bersama untuk tumbuh dan maju. Koperasi bukan sekadar formalitas, tapi alat perjuangan ekonomi yang adil dan inklusif,” tegasnya.
Di akhir rangkaian kegiatan, pembentukan struktur pengurus koperasi diserahkan sepenuhnya kepada masyarakat di masing-masing desa. Camat menekankan pentingnya musyawarah mufakat, efektivitas kerja, serta menjaga keamanan dan harmonisasi dalam pengelolaan koperasi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Danramil 1502-10, Perwakilan Kapolsek Geser, Babinkamtibmas, Kepala dan Sekretaris Desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, serta unsur BPNA dan perangkat desa lainnya.***CNI-06
