Ambon, CakraNEWS.ID— Kepedulian tak selalu harus menunggu perintah. Itulah yang ditunjukkan Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Maluku, Akmal Soulisa, ketika mendengar kabar banjir bandang yang melanda Kecamatan Ambalau, Kabupaten Buru Selatan.
Tanpa menunggu lama, Akmal langsung turun tangan.
Ia membelanjakan kebutuhan pokok seperti beras, kopi, gula, serta perlengkapan mandi — sabun, sikat gigi, hingga handuk — untuk warga yang terdampak.
Bantuan tersebut diberangkatkan dari Namrole pada Selasa malam (2 Juli 2025) dan ditargetkan tiba di Ambalau pada Rabu pagi untuk segera disalurkan.
“Ketika saya dengar kabar banjir, saya langsung ambil langkah. Saya tidak melihat adanya respons cepat dari pemerintah daerah, jadi saya putuskan untuk segera bertindak,” ujar Akmal.
Bantuan yang dikirim cukup signifikan: 40 karung beras ukuran 2,5 kg, 80 karung gula, dan 50 paket perlengkapan mandi.
Semua disiapkan agar warga yang sedang berjuang melewati masa sulit ini tetap bisa bertahan dengan kebutuhan dasar yang terpenuhi.
Akmal juga tak lupa mengingatkan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem. “Saya minta pemerintah provinsi dan kabupaten segera mengantisipasi. Ini belum selesai, hujan masih turun, dan ada infrastruktur yang rusak seperti jembatan dan jalan. Jangan sampai kita terlambat bertindak,” pesannya penuh harap.
Ia juga mendorong pengiriman alat berat, obat-obatan, dan bantuan lanjutan dari pemerintah agar masyarakat bisa segera bangkit dan menjalani kehidupan dengan lebih aman dan tenang.
Banjir bandang yang terjadi di Ambalau telah memaksa banyak warga meninggalkan rumah, sebagian terisolasi akibat akses jalan terputus. Dalam situasi seperti ini, langkah cepat dan empati menjadi kekuatan yang paling dibutuhkan.
Di tengah gelapnya langit Ambalau, ada cahaya kecil yang datang dari perhatian dan aksi nyata. Semoga bantuan ini menjadi awal dari gerak bersama yang lebih besar demi kemanusiaan.***
