Bula, CakraNEWS.ID – Akses jalan menuju Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STIKIP) Ita Wotu Nusa (IWN) Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), kini kian memprihatinkan. Kerusakan parah yang terjadi di jalur vital ini memantik keluhan dari mahasiswa, warga, hingga pengguna jalan yang setiap hari melintas.
Pantauan tim media ini di lapangan pada Senin (28/4/2025) sekitar pukul 14.30 WIT, kerusakan jalan sudah tampak dari arah Wisata Pantai Gumumae. Badan jalan dipenuhi puluhan lubang berukuran bervariasi, dengan diameter mencapai 40 hingga 50 sentimeter.
Tak hanya berlubang, sebagian ruas jalan juga bergelombang, memperbesar risiko kecelakaan bagi para pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat.
Jalan ini diketahui merupakan satu-satunya akses darat menuju kampus STIKIP IWN dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 SBT. Kondisi yang rusak parah ini, selain menghambat aktivitas belajar mengajar, juga membahayakan keselamatan para pelajar dan masyarakat umum.
Rahma R., salah satu mahasiswa STIKIP IWN Bula, mengaku harus ekstra waspada setiap kali melewati jalan tersebut. Ia menuturkan, lubang-lubang yang tersebar di sepanjang jalan tidak hanya memperlambat perjalanan, namun juga berpotensi menyebabkan kecelakaan.
“Kondisi jalan ini sudah lama rusak. Setiap hari kami melewati banyak lubang besar dan permukaan jalan yang tidak rata. Ini tentu sangat membahayakan,” keluh Rahma saat ditemui di lokasi.
Mahasiswi berusia 23 tahun itu berharap adanya perhatian serius dari pemerintah daerah untuk segera melakukan perbaikan. Menurutnya, keberadaan fasilitas jalan yang layak sangat penting bagi kelancaran kegiatan pendidikan di daerah tersebut.
“Sudah bertahun-tahun kami melintasi jalan ini tanpa ada perubahan berarti. Kami sangat berharap pemerintah bisa segera memperbaikinya demi kenyamanan dan keselamatan bersama,” ujarnya penuh harap.***CNI-06