LPKA Ambon Laksanakan Mitigasi Hadapi Cuaca Ekstrem, Kasi Wasgakin Pimpin Langsung Pemeriksaan Area Hunian

Adventorial

Ambon, CakraNEWS.ID– Menyikapi prakiraan cuaca dari BMKG yang menyebutkan Kota Ambon akan dilanda hujan disertai petir dalam beberapa hari ke depan, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon mengambil langkah sigap dengan melaksanakan kegiatan mitigasi bencana di lingkungan huniananak binaan, Rabu (3/7).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Seksi Pengawasan dan Penegakan Disiplin (Kasi Wasgakin) LPKA Ambon, yang melakukan pemeriksaan menyeluruh pada area hunian, terutama pada titik-titik yang berpotensi mengalami kebocoran dan genangan air.

“Mitigasi bencana bukan hanya soal fisik, tetapi juga kesiapsiagaan. Kami memastikan seluruh area hunian dalam kondisi aman dan siap menghadapi cuaca ekstrem,” ujar Kasi Wasgakin saat memberikan arahan kepada petugas jaga dan staf teknis.

Mitigasi bencana sendiri merupakan serangkaian upaya untuk mengurangi risiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun peningkatan kesadaran dan kemampuan masyarakat dalam menghadapi ancaman. Dalam konteks LPKA Ambon, kegiatan ini menjadi bentuk nyata kepedulian terhadap keselamatan dan kenyamanan anak-anak binaan di tengah ancaman cuaca ekstrem.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala LPKA Ambon, Yosias Nirahua, turut memberikan pernyataan atas langkah sigap tersebut.
“Kami tidak menunggu terjadi bencana baru bertindak. Kami ingin memastikan bahwa anak-anak binaan kami tetap aman dan terlindungi, apalagi dengan adanya peringatan dini dari BMKG,” tegas Yosias.

Hal senada juga disampaikan oleh Safah, salah satu petugas senior LPKA Ambon, yang turut terjun dalam kegiatan pemeriksaan.
“Kegiatan ini bukan rutinitas biasa. Ini wujud kesiapsiagaan kami dalam menjaga keamanan lingkungan hunian, khususnya di tengah cuaca yang tidak menentu,” ujarnya.

LPKA Ambon terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan seluruh penghuni dan petugas dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen risiko secara konsisten, serta memperkuat koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam menghadapi potensi bencana ke depan.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *