Bupati SBT Hadiri Pengecoran Tiang Pertama Masjid An-Nur Taqwa Kilfura

Adventorial Agama Berita Pilihan News Pemerintahan

Bula, CakraNEWS.ID – Kehadiran Bupati Seram Bagian Timur (SBT), Fachri Husni Alkatiri, di Desa Administratif Kilfura, Kecamatan Seram Timur, disambut meriah oleh masyarakat setempat, Sabtu (21/6/2025).

Antusiasme warga tampak sejak pagi, saat konvoi laut menggunakan speed boat menghantar rombongan Bupati menuju dermaga desa, disertai dengan tarian adat sebagai simbol penghormatan atas kunjungan tersebut.

Kunjungan orang nomor satu di Kabupaten SBT itu dalam rangka menghadiri pengecoran tiang pertama pembangunan Masjid An-Nur Taqwa, sebuah agenda keagamaan yang sangat dinanti oleh masyarakat Desa Kilfura.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD SBT Risman Sibualamo beserta sejumlah anggota dewan, Sekretaris Daerah SBT Ahmad Q. Amahoru, para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat Seram Timur Said Awat Alhamid, Kapolsek Seram Timur, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Fachri Husni Alkatiri menekankan pentingnya kolaborasi dan semangat gotong royong dalam membangun rumah ibadah. Bupati menyebut bahwa pembangunan masjid bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan ladang amal yang terbuka bagi seluruh masyarakat.

“Tidak ada hati yang tertutup untuk pembangunan rumah Allah. Ini bukan hanya kegiatan fisik, tetapi juga kegiatan keagamaan yang bernilai ibadah. Masjid adalah pusat peradaban umat, tempat yang harus kita makmurkan dengan kegiatan sholat, mengaji, serta aktivitas keagamaan lainnya,” ujar Bupati Fachri.

Dikatakanya, Pemerintah Daerah akan memberikan dukungan nyata terhadap pembangunan Masjid An-Nur Taqwa, yang saat ini masih membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak.

“Memang kemarin panitia sudah menemui saya, namun sampai hari ini belum ada bantuan. Saya sudah bisikkan ke Pak Sekda untuk segera mengupayakan alokasi anggaran melalui APBD Perubahan tahun ini. Insya Allah akan kami bantu, dan bantuannya tidak akan mengecewakan,” ungkapnya.

Di luar dugaan, dalam suasana penuh keharuan itu, Bupati Fachri memberikan bantuan perdana secara simbolik berupa sebuah jam tangan pribadi miliknya yang disebut bernilai cukup fantastis.

“Saya tidak membawa uang tunai, tapi yang paling berharga di tangan saya adalah jam ini. Ini bentuk niat dan ketulusan saya. Saya serahkan jam ini sebagai tanda awal untuk menggerakkan infak dan sedekah kita bersama,” ucapnya sembari meletakkan jam tangan ke dalam kotak sumbangan panitia pembangunan masjid.

Aksi spontan tersebut menjadi simbol penggerak semangat donasi dari Ketua DPRD dan Anggota Pimpinan OPD dan undangan lainya. Bupati juga mengajak seluruh warga untuk bersama-sama menyisihkan sebagian rezeki demi terwujudnya masjid sebagai pusat syiar Islam di Desa Kilfura.***CNI-06

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *