Ambon, Maluku— Di tengah berbagai tantangan hidup yang semakin kompleks, baik dalam aspek ekonomi, sosial, maupun kehidupan pribadi dan keluarga, manusia kerap terjebak dalam pusaran keegoisan yang memperburuk nilai-nilai kebersamaan.
Dalam situasi seperti ini, pertanyaan mendasar pun muncul: kepada siapakah kita berharap? Dan kepada siapakah kita bersandar?
Sebagai makhluk ciptaan yang dikaruniai akal budi, manusia sepatutnya menjaga harmoni dan menciptakan suasana hidup yang aman, damai, serta rukun. Firman Tuhan dalam Mazmur 133:1b dan 3b mengingatkan, “Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!… Sebab ke sanalah Tuhan memerintahkan berkat, kehidupan untuk selama-lamanya.”
Berangkat dari kerinduan akan kedamaian dan berkat Tuhan bagi Tanah Maluku, Komunitas Pemuda Cinta Maluku (KPCM) akan menggelar sebuah acara rohani bertajuk Worship Night atau Malam Puji-Pujian, yang akan berlangsung di Lapangan Merdeka, Ambon, pada Selasa, 29 Juli 2025.
“Kita semua merasakan bagaimana kehidupan semakin sulit. Namun kita juga diajarkan untuk tetap bersyukur dan bersandar kepada Tuhan dalam segala keadaan. Ia adalah sumber kekuatan dan harapan,” ujar Ketua KPCM, Body Mailuhu, dalam konferensi pers pada Sabtu (26/7).
Body menambahkan, ketika manusia semakin mendekatkan diri kepada Tuhan, maka berkat dan kasih-Nya akan tercurah atas kehidupan pribadi maupun masyarakat.
“Worship Night bukan sekadar acara keagamaan, melainkan sebuah momentum spiritual yang mengajak seluruh elemen masyarakat, tanpa memandang latar belakang agama, untuk bersatu dalam doa, pujian, dan harapan. Kita ingin menabur benih kebersamaan demi Maluku yang rukun dan diberkati,” jelasnya.
Dengan tema “Biarlah Semua yang Bernafas Memujimu”, acara ini terbuka untuk umum dan mengundang partisipasi seluruh masyarakat, khususnya warga Kota Ambon.
Worship Night akan dipandu oleh Pendeta Yandi Manobe, serta dimeriahkan oleh penampilan artis-artis berbakat seperti Putri Siagian, Grezia Epiphania, Beto Habibu, Margi Sipahelut, Poly Malioy, Jean Christy, Dedy Wolantery, Chaken Supusepa, Niko Batabual, dan Meifhy Pattikawa.
Sebagai Ketua Panitia, Body menyampaikan apresiasi mendalam kepada semua pihak yang telah mendukung persiapan acara ini, termasuk Brimob Maluku, khususnya Wadansat AKBP Dennie Andreas Dharmawan, para relawan, serta setiap individu yang terlibat.
“Dukungan Anda semua sangat berarti. Mari kita bersama-sama menyiapkan hati dan jiwa, bersatu dalam pujian, dan menghadirkan damai melalui Worship Night ini. Biarlah setiap nafas kita menjadi nyanyian syukur kepada Tuhan, Sang sumber berkat. Sampai bertemu dalam kebersamaan yang penuh makna,” tutup Body.***
