Penutupan Orientasi CPNS 2024 Kanwil Ditjenpas Maluku, Kakanwil: Saatnya Tunjukkan Pengabdian Terbaik

Adventorial News

Ambon, CakraNEWS.ID– Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kanwil Ditjenpas) Maluku menggelar upacara penutupan kegiatan orientasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2024 pada Senin (30/06/2025).

Kegiatan berlangsung di halaman Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Ambon dan diikuti oleh 85 peserta.

Kepala Kanwil Ditjenpas Maluku, Ricky Dwi Biantoro, dalam sambutannya menyampaikan bahwa orientasi berlangsung selama tiga minggu dan mencakup berbagai materi dasar serta pelatihan praktik lapangan.

Mulai 1 Juli 2025, seluruh CPNS akan mulai bertugas di Unit Pelaksana Teknis (UPT) masing-masing.

“Bagi yang bertugas di dalam Kota Ambon akan langsung menjalankan tugas, sementara yang ditugaskan di luar kota diharapkan segera bersiap untuk berangkat ke lokasi penempatan,” ujar Ricky.

Ia menekankan bahwa orientasi hanya merupakan pengantar, dan tantangan sesungguhnya akan dihadapi saat mulai bertugas di lapangan. Oleh karena itu, ia meminta seluruh CPNS untuk terus belajar, beradaptasi, dan menjalankan tugas sesuai dengan standar operasional yang berlaku.

“Menjadi ASN bukan hal yang mudah. Banyak dinamika dalam pekerjaan yang harus dihadapi dengan tanggung jawab dan integritas. Apa yang didapat selama orientasi hanyalah gambaran kecil dari kondisi di lapangan,” tegasnya.

Ricky juga mengingatkan agar para CPNS mensyukuri kesempatan ini karena telah dipercaya menjadi bagian dari institusi pemasyarakatan, di tengah persaingan ketat pencari kerja. Ia mendorong para peserta untuk selalu memberikan yang terbaik dalam pengabdian mereka.

“Dari ribuan pelamar, kalian yang terpilih. Ini adalah kebanggaan tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk keluarga yang telah mendukung,” tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kanwil Ditjenpas Maluku juga memberikan penghargaan kepada tiga CPNS berprestasi selama masa orientasi. Ricky berharap penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi seluruh CPNS untuk terus meningkatkan kapasitas diri, memahami regulasi, serta menjaga etika dan profesionalisme kerja.

“Pahami aturan, aktif bersosialisasi, dan jadilah ASN yang bertanggung jawab,” pesannya.

Ia juga mengingatkan agar para CPNS waspada terhadap potensi penyimpangan seperti pelarian warga binaan atau penyalahgunaan narkotika di dalam lapas dan rutan.

“Kejadian seperti itu harus menjadi pembelajaran. Jalankan tugas sesuai prosedur dan jangan sampai terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. Jadilah ASN yang bisa dibanggakan,” tutupnya.

Sebagai bentuk rasa syukur atas selesainya kegiatan orientasi, para CPNS melakukan kegiatan anjangsana ke Panti Werdha Inakaka, sebagai wujud kepedulian sosial dan semangat pengabdian sejak dini.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *