Simpul Komunikasi Bottom Up dan Top Down, KIM Maluku Progres Pelantikan Pengurus

Pemerintahan

Ambon, CakraNEWS.ID– Forum Kelompok Informasi Masyarakat (F-KIM) Maluku tengah mempersiapkan diri untuk pengukuhan pengurus jelang akhir tahun 2021. Hal ini disampaikan Frengki Reawaru,S.H saat ditanyai wartawan di Ambon, Jumaat (03/12).

Dikatakan, hari Sabtu tanggal 04 Desember 2021 (Besok-red), pengurus F-KIM yang telah dibentuk akan melaksanakan rapat terakhir finising persiapan rencana pengukuhan tersebut.

Eksistensi F-KIM di Maluku kata Reawaru, akan menjadi corong informasi dan mitra kerja Dinas Informasi dan Komunikasi. F-KIM adalah kelompok yang dibentuk oleh masyarakat, dari masyarakat dan untuk masyarakat, yang secara mandiri dan kreatif melalui melakukan kegiatan pengelolaan informasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan nilai tambah taraf kehidupannya.

KIM memiliki arti yang penting sebagai mitra pemerintah dan sebagai bagian dari jaringan sistem informasi nasional dalam diseminasi informasi dan penyerapan aspirasi masyarakat sesuai dengan Permen Kom-Info nomor 8 tahun 2019.

“Jadi F-KIM hadir sebagai simpul komunikasi dan jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat dengan mengembang tugas diseminasi informasi sesuai dengan Permen Kom-Info nomor 8 tahun 2019,” jelasnya.

Mantan ketua Karang Taruna Maluku itu mejelaskan, KIM bermitra dengan Direjen Informasi dan komunikasi publik kementerian komunikasi dan informatika. Untuk kepengurusan wilayah, KIM bermitra erat dengan dinas Infokom.

“Sebagai wahana informasi antar anggota KIM secara horisontal; dari KIM ke pemerintah secara bottom up; serta dari pemerintah kepada masyarakat secara top down.
Sebagai mitra dialog dengan pemerintah, pemerintah daerah provinsi dan pemerintah daerah kabupaten/kota dalam merumuskan kebijakan publik. Sarana peningkatan literasi di bidang informasi, media massa, dan teknologi komunikasi, serta sebagai media watch,” papar Alumnus Universitas Pattimura itu.

KIM lanjut reawaru, berperan sebagai media forum, yaitu kelompok masyarakat yang memiliki aktivitas mengikuti informasi dari berbagai sumber, kemudian mendiskusikan hasil monitoring, dan menyalurkan informasi kepada masyarakat sekitarnya dan lebih lanjut mengimplentasikan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam tahap berikutnya, setelah ada akses infrastruktur teknologi komunikasi dan informasi, maka KIM Maluku diarahkan untuk mendayagunakan teknologi komunikasi dan informasi.

“Usai pelantikan akan digelar Raker. Selanjutnya kita berfikir bagaimana dengan sembilan kabupaten dan dua kota di Maluku. Tentu pula nantinya harus melalui dinas infokom setempat,” ujarnya.

Mantan ketua KNPI Kecamatan Salahutu itu berharap, dengan adanya KIM Maluku dapat mewujudkan cita-cita bersama yang mana mampu menjadi Fasilitator informasi bagi masyarakat, Mitra pemerintah dalam menyebarluaskan informasi, Penyerap dan penyalur aspirasi masyarakat, Kontrol sosial dalam pembangunan, Pelancaran arus informasi dan Terminal informasi di Maluku.*** CNI-05

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *