Prinsip “BETAH”, Kapolda Maluku Himbau Masyarakat Hindari Calo Penerimaan Polri TA 2019

Militer Polri

Maluku,CakraNEWS,ID-Prinsip “BETAH” (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis) menjadi dasar utama proses rekruitmen penerimaan Anggota Polri TA 2019, oleh  Panitia Daerah (Panda) Polda Maluku.

Hal ini disampikan Kapolda Maluku,Irjen Pol, Drs Royke Lumowa dalam sambutannya, pada kegiatan penandatanganan pakta integritas dan pengambilan sumpah panitia pengawas, peserta dan orang tua seleksi penerimaan terpadu Taruna Akpol, Bintara dan Tamtama tahun 2019,yang berlangsung di Gedung Islamic Center, Kota Ambon, Jumat (29/3/2019)

Kapolda Maluku,Irjen Pol Drs Royke Lumowa
Kapolda Maluku,Irjen Pol Drs Royke Lumowa

“Penerimaan anggota polri berjalan Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis (Betah). Sistem ini akan menghasilkan Taruna Akpol, Bintara dan Tamtama Polri yang baik dan bertanggung jawab. Selain itu, juga melahirkan SDM Polri yang mampu mengemban tugas-tugas Polri yang ahli dalam bidang tugasnya, bekerja dengan benar sebagai pemelihara kamtibmas, pelindung, pelayan dan pengayom masyarakat,”tutur Kapolda

Jenderal Polri berpangkat dua bintang emas itu menghimbau, kepada para calon siswa dan orang tua agar tidak percaya dengan siapapun yang akan datang menawarkan bantuan untuk kelulusan peserta menjadi anggota Polri.

“Siapapun dia agar dicatat identitasnya dan laporkan ke panitia. Kita akan ditindak tegas. Kalau ada yang menghubungi itu adalah penipuan dan harus diwaspadai,” tegas Kapolda.

Ia mengatakan, menjadi seorang anggota Polri, haruslah menjadi penegak hukum yang profesional modern dan terpercaya (Promoter). Karena itu untuk mewujudkan proses seleksi yang baik, sudah tentunya kepada seluruh panitia, peserta yang telah diambil sumpah agar memegang teguh komitmen Betah, clear and clean dan senantiasa menjaga integritas sebagai anggota polri.

“Jangan pernah mencoba melakukan penyimpangan, lakukan setiap tahapan dengan benar jujur dan objektif serta tidak melakukan KKN dalam proses seleksi,” harapnya.

Sementara itu, Karo SDM Polda Maluku Kombes Pol,  Nanang Kadarusman, mengaku animo masyarakat sebanyak 2.585 orang. Mereka mendaftar melalui sistem online. Hasil verifikasi yang dilakukan, tersisa 1.860 peserta. Hasil tes administrasi akan diumumkan pada 2 April 2019, sekira pukul 17.00 WIT.

“Kuota untuk Polda Maluku sesuai DIPA, sebanyak 205. Setiap daerah di Maluku akan ada perwakilan sesuai animo masyarakat,” tutur Karo SDM. (CNI-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *